Bagaimana Membuka Rumah Sakit di Indonesia

Industri kesehatan di Indonesia terus menjadi salah satu peluang investasi paling menguntungkan bagi para investor dari berbagai belahan dunia.

Dengan populasi melebihi 270 juta jiwa, industri kesehatan di Indonesia terus tumbuh cepat tanpa melambat sedikit pun.

Kontributor utama terhadap pertumbuhan tak kenal lelah adalah meningkatnya populasi senior berusia di atas 65 tahun dan kebutuhan akan pengobatan modern dan efektif serta peralatan kesehatan.

Semua aspek industri kesehatan di Indonesia telah menunjukkan peningkatan penjualan yang nyata selama beberapa tahun terakhir, terutama terkait rumah sakit, peralatan kesehatan dan asuransi kesehatan.

Menurut laporan dari Statistics Indonesia, saat ini ada lebih dari 17,3 juta orang yang berusia di atas 65 tahun dan populasi ini akan terus meningkat hingga 2025 dengan peningkatan mengejutkan sebesar 40%.

Jadi, Indonesia menawarkan peluang besar bagi investor internasional yang ingin mendirikan rumah sakit atau mengekspor pasokan dan peralatan kesehatan.

Juga, rumah sakit dan lembaga kesehatan di Indonesia sangat bergantung pada impor peralatan dan instrumen kesehatan.

Pantas saja impor peralatan kesehatan di Indonesia mencapai USD 1,6 miliar pada 2019 dan jumlah rumah sakit melonjak untuk memenuhi kebutuhan lokal.

Industri Kesehatan di Indonesia: Meningkatnya Permintaan Rumah Sakit

Meski terantuk perlambatan ekonomi dunia, jumlah rumah sakit dan lembaga kesehatan di Indonesia terus mengalami pertumbuhan positif.

Karena pesatnya pertumbuhan kelas menengah di Indonesia, banyak rumah sakit juga terus melakukan ekspansi bisnis atau layanan untuk memenuhi permintaan yang tak pernah berhenti.

Pemerintah belum lama ini merevisi Daftar Negatif Investasi untuk lebih jauh lagi membuka industri kesehatan di Indonesia bagi orang asing agar semakin terlibat. Ini dilakukan untuk meningkatkan ekonomi negara dengan penyediaan alat kesehatan yang lebih baik, serta mencapai tujuan sistem Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).

Bagaimana Membuka Rumah Sakit di Indonesia

Untuk membuka rumah sakit di Indonesia, orang asing harus terlebih dahulu mendirikan perusahaan asing. Orang asing disarankan berkonsultasi dengan Cekindo untuk memahami lebih jauh tentang proses pendaftaran dan perizinan secara rinci.

Berikut beberapa hal penting yang perlu orang asing ketahui sebelum membuka rumah sakit di Indonesia.

Jenis dan Klasifikasi Rumah Sakit di Indonesia

Ada dua jenis rumah sakit menurut hukum di Indonesia:

  • Rumah sakit umum
  • Rumah sakit khusus

 

Rumah sakit umum menyediakan layanan kesehatan untuk semua kenis penyakit terkait semua sektor kesehatan; sementara rumah sakit khusus menawarkan layanan utama terkait sektor atau penyakit tertentu.

Rumah sakit umum dapat secara lebih jauh dibedakan ke dalam empat kategori: Kelas A, Kelas B, Kelas C dan Kelas D; sementara rumah sakit khusus dibedakan menjadi hanya Kelas A, Kelas B dan Kelas C. Klasifikasi dibuat berdasarkan syarat minimum ranjang di rumah sakit.

Investasi Asing

Rumah sakit yang didirikan melalui penanaman modal asing adalah rumah sakit swasta dan harus memiliki minimum 200 ranjang.

Akreditasi

Sesuai peraturan 3/2020 tentang Klasifikasi dan Perizinan Rumah Sakit, semua rumah sakit termasuk yang bermodal asing harus melalui proses akreditasi. Proses harus diselesaikan dalam dua tahun untuk memperoleh izin operasional.

Bagaimana Cekindo dapat Membantu

Indonesia memiliki ekonomi yang bertumbuh cepat yang mendukung industri kesehatan. Negara ini telah dikembangkan untuk menjadi salah satu komunitas medis dan kesehatan di Asia Tenggara dan dapat bersaing di skala internasional.

Bagi investor asing yang berencana mendirikan rumah sakit dan menggali lebih jauh industri kesehatan di Indonesia, Cekindo dapat membantu pendirian bisnis melalui prosedur sistematis.

Investor asing akan menerima proses yang mudah diikuti dari Cekindo untuk formasi bisnis yang berhasil di Indonesia.

Jika Anda ingin berbicara dengan salah satu ahli hukum kami, silakan menghubungi kami dengan mengisi form berikut. 

Industri Kesehatan dan Penggunaan Kantor Virtual di Indonesia

Teknologi dan penggunaan kantor virtual di Indonesia, atau di mana saja di dunia ini, telah menciptakan banyak peluang dalam industri kesehatan. Dengan perangkat New Internet of Medical Things (IoMT), penyedia kesehatan sekarang dapat menentukan diagnosis secara lebih cepat dan akurat. Ini termasuk konsultasi jarak jauh, pengawasan pasien melalui alat kesehatan yang dapat dikenakan, portal dan kios kesehatan virtual dan catatan kesehatan online.

Opsi telemedicine dan telehealth terkait akan terus meningkat, memudahkan para praktisi kesehatan dan medis untuk mampu mendiagnosis masalah, memantau kondisi pasien, memberikan resep pengobatan tanpa kunjungan tatap muka tradisional.

Studi telah menunjukkan bahwa kecanggihan teknologi menjadikan sektor kesehatan lebih terjangkau dan nyaman dibandingkan saat pasien harus melakukan kunjungan tatap muka konvensional dan dadakan. Revolusi kesehatan virtual bukan hanya telah memberikan penghasilan lebih besar di sektor kesehatan, tetapi juga penting dalam meneyelesaikan masalah kekurangan dokter. Kantor virtual menjadi pemain penting dalam paradigma kesehatan baru dan kami akan beritahu alasannya di artikel ini.

Peran Kantor Virtual dalam Industri Kesehatan di Indonesia

virtual office indonesia and healthcare industry

Banyak aspek kantor virtual di Indonesia akan mendukung terciptanya peningkatan kualitas kepedulian terhadap pasien dan penghematan signifikan bagi penyedia jasa kesehatan. Berikut beberapa di antaranya:

Lebih Sedikit Waktu Dihabiskan di Kantor

Opsi telehealth dan telemedicine melalui kantor virtual mengizinkan dokter dan perawat mengurangi waktu secara signifikan di kantor fisik. Oleh karena itu, sekarang mereka jadi memiliki waktu untuk lebih telaten dan penduli serta menyediakan konsultasi untuk pasien kapan saja dan di mana saja di dunia.

Aplikasi Mobile untuk Penyedia Layanan Kesehatan dan Pasien

Dengan adanya fenomena aplikasi mobile, saat ini ada lebih dari 165.000 aplikasi terkait kesehatan dan pengobatan yang tersedia di Google Play dan Apple iTunes.

Dokter, perawat dan pasien menggunakan aplikasi untuk tujuan kesehatan yang beragam. Misalnya, dokter mungkin menggunakan aplikasi untuk mencari resep yang cocok dengan diagnosis. Sementara untuk pasien, mereka mungkin menggunakan aplikasi kesehatan untuk memantau kesehatan atau melakukan pencarian terkait kesehatan mereka.

Syarat Kantor Fisik Minimum

Sebagai penyedia layanan kesehatan, Anda akan mampu mengurangi ukuran kantor fisiko jika memilih solusi kantor virtual. Misalnya, Anda tak akan lagi membutuhkan ruang besar untuk ruang tunggu pasien dengan adanya penjadwalan online dan aplikasi telemedicine.

Potensi penghematan sangat besar untuk bisnis, terutama di kota-kota besar seperti Jakarta dan Semarang serta pulau tujuan wisata seperti Bali, di mana biaya sewa properti lebih mahal (terutama di Jakarta). Tak perlu cemas akan kebutuhan akan ruang konferensi atau ruang rapat karena kantor virtual menawarkan penyewaan ruang rapat yang sesuai kebutuhan.

Pasien Menyambut Telehealth dan Telemedicine

Nyatalah bahwa inovasi digital telah mengubah porsi besar dari model bisnis tradisional, termasuk bisnis kesehatan. Bisnis kesehatan melalui kantor virtual sesungguhnya dapat menyediakan kualitas layanan yang lebih menunjang bagi pasien, dan pada saat bersamaan memangkas biaya dan meningkatkan margin profit.

Oleh karena itu, kenyamanan dan kualitas yang lebih tinggi dari telehealth dan telemedicine melalui kantor virtual banyak digunakan dan disambut sebagian besar pasien di seluruh dunia.

Pasien Diperhatikan di Mana pun dan Kapan pun

Tentu saja, terkadang diagnosis yang akurat membutuhkan lebih dari sekadar alat kesehatan yang dapat dikenakan dan percakapan melalui telepon. Ini tidak berarti dokter perlu bertemu pasien secara langsung.

Malahan, dokter dapat melakukannya melalui layanan konferensi video yang tersedia di kantor virtual, memudahkan mereka untuk memeriksa kondisi pasien dengan kombinasi aplikasi mobile, alat kesehatan dan perangkat teknologi lain.

Solusi dari Cekindo

Dengan kantor virtual yang terletak di berbagai wilayah di Indonesia, serta adanya konsultasi profesional yang tersedia di setiap lokasi kantor virtual, Cekindo menawarkan solusi kantor virtual yang sempurna untuk bisnis Anda.

Untuk mempelajari lebih jauh tentang solusi kantor virtual Cekindo di Jakarta, Bali dan Semarang untuk bisnis kesehatan Anda, hubungi kami dengan mengisi form di bawah ini.