registrasi merek dagang

Proses Registrasi Merek Dagang Menjadi Lebih Mudah

InCorp Editorial Team

Daftar Isi

Merek dagang umumnya diartikan sebagai tanda yang digunakan untuk membedakan barang atau jasa yang dimiliki oleh individu dan perusahaan. Merek dagang dapat dibedakan melalui desain, simbol, warna, grafik, kata dsb. Dengan melakukan pendaftaran merek dagang, pemilik akan mendapatkan hak perlindungan merek dagang. Pemilik juga dapat mengajukan tuntutan hukum kepada penggunaan merek dagang secara illegal.

Merek dagang berfungsi sebagai pembeda produk dan jasa secara hukum. Pendaftaran merek dagang akan disetujui oleh Direktorat Jendral Hak Kekayaan Intelektual (DJHKI). Setelah disetujui, merek dagang akan dimasukkan ke dalam database merek dagang dan pemilik akan mendapatkan HKI. DJHKI akan memberikan perlindungan akan merek dagang Anda layaknya aset perusahaan.

Keuntungan yang Bisa Anda Dapatkan dengan Meregistrasi Merek Dagang

Dengan banyaknya insiden pembajakan di Indonesia, mematenkan merek dagang produk dan jasa merupakan sebuah langkah penting. Saat Anda mendaftar merek dagang, Anda akan mendapatkan berbagai keuntungan yang signifikan seperti:

registrasi merek dagang

  • Perusahaan dapat menikmati perlindungan ekslusif akan pelanggaran klaim produk dan jasa yang dilakukan oleh pihak lain.
  • Pemilik merek dagang memiliki hak akan bantuan hukum saat berada dalam proses hukum.
  • Peraturan merek dagang No 15 tahun 2001, seseorang atau entitas legal yang pertama kali mendaftarkan merek akan mendapatkan prioritas untuk memakai/menggunakan merek tersebut.
  • Merek dagang yang kuat dan terkenal dapat menambah nilai kepada produk dan jasa. Perusahaan dapat menggunakan merek dagang ini untuk membawa peluang lebih dekat dengan brand

 

Proses Registrasi Merek Dagang

Proses pendaftaran dan persetujuan merek dagang memakan waktu 12 hingga 14 bulan. Setelah itu, merek dagang Anda akan dimasukkan ke dalam daftar merek dagang WIPO Indonesia. Anda perlu melakukan pembayaran untuk registrasi merek dagang dan penelusuran merek. Biaya yang dikenakan berbeda-beda tergantung dengan jenis produk dan jasa yang perusahaan miliki. Namun, tidak ada jaminan bahwa DJHKI akan menyetujui permohononan. Jika DJHKI menolak permohonan, pendaftar tidak akan memperoleh pengembalian dana. Berikut merupakan langkah-langkah meregistrasi merek dagang di Indonesia.

Langkah 1.

Mencari konsultan ahli dalam bidang hak kekayaan intelektual. Pendaftar asing akan memerlukan konsultan HKI lokal yang memiliki surat kuasa dan surat pernyataan untuk memproses pendaftaran merek dagang.

Langkah 2.

Anda perlu melakukan penelusuran merek dagang Indonesia. Hal ini akan menjamin merek dagang yang ingin Anda daftarkan sesuai dengan Pasal Merek Dagang No 15 tahun 2001. Juga, hal ini membantu Anda untuk tidak terkena masalah norma keagamaan dan nilai moral yang berlaku di masyarakat. Anda harus memastikan bahwa entitas lain tidak mendaftarkan merek dagang yang sama dengan yang Anda miliki.

Langkah 3.

Pada akhirnya, Anda perlu menyelesaikan proses pendaftaran. Dengan teliti dalam menyelesaikan 3 tahap proses pendaftaran, peluang merek Anda diterima akan semakin besar. Proses ini meliputi pemeriksaan formal, pengujian substantif, dan pengumuman.

 

Kesimpulannya, pendaftaran merek dagang sangat penting bagi Anda dan bisnis Anda. Agar proses pendaftaran merek dagang menjadi lebih efisien, hubungi konsultan kami. Tim Cekindo ahli dalam bidang HKI di Cekindo. Kami dapat membantu Anda meningkatan peluang penerimaan merek dagang Anda di Indonesia.

 

Pandu Biasramadhan

at InCorp Indonesia

Seorang profesional selama lebih dari 10 tahun, Pandu Biasramadhan, memiliki latar belakang yang luas dalam memberikan solusi bisnis berkualitas tinggi dan komprehensif untuk perusahaan di Indonesia dan mengelola saluran kemitraan regional di seluruh Asia Tenggara.

Hubungi kami.

Lead Form ID

Pertanyaan yang sering diajukan