Cara Menggunakan Undername Import di Indonesia

Cara Menggunakan Undername Import di Indonesia

  • InCorp Editorial Team
  • 13 Februari 2025
  • 5 minutes reading time

Apakah Anda berencana mengekspor barang dan produk ke Indonesia? Jika Anda akan melakukannya sendiri, Anda harus berhadapan dengan birokrasi. Indonesia sangat ketat akan kepatuhan perdagangan, termasuk regulasi impor dan ekspor. Namun, ada satu kebijakan yaitu Undername Import di Indonesia, yang mungkin dapat memudahkan proses barang Anda kedepannya.

Anda bukan hanya perlu memperoleh izin impor melalui OSS, tetapi Anda juga perlu melakukan registrasi perusahaan perseroan terbatas di Indonesia. Karena mendirikan perusahaan impor di Indonesia membutuhkan lima bulan atau lebih, undername importer akan memangkas waktu penungguan Anda serta energi mental untuk menghadapi birokrasi.

Di artikel ini, kami akan menjelaskan metode hukum aleternatif untuk mengekspor barang ke Indonesia melalui undername import.

Apa Itu Undername Importer

Juga dikenal sebagai importer of record (IOR), undername importer adalah badan hukum terdaftar di Indonesia yang bertanggung jawab akan semua dokumen dan persyaratan barang masuk untuk impor di Indonesia.

Penyedia undername import terdaftar di bawah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai dan memiliki izin serta lisensi resmi untuk melakukan aktivitas impor.

Alasan menggunakan undername importer di Indonesia cukup sederhana. Anda memiliki produk, importer of record memiliki badan hukum yang teregistrasi di Indonesia dan dokumen yang dibutuhkan.

Lebih spesifik, importer of record akan menyediakan dokumen yang sesuai untuk clearance melalui bea cukai, pembayaran pajak atau denda, sertifikasi dan klasifikasi produk serta kewajiban lainnya menjadi tanggung jawab importir di Indonesia.

Mengapa Perusahaan Menggunakan Jasa Undername Import?

Perusahaan menggunakan jasa import undername karena keunggulan yang ditawarkannya, seperti: 

  1. Efisiensi dan penghematan biaya: Perusahaan dapat menghindari berbagai biaya tambahan, seperti biaya untuk perekrutan dan pelatihan staff yang terampil dalam prosedur impor. Selain itu, penyedia jasa import undername telah memiliki jaringan dengan pemerintah, sehingga proses impor menjadi lebih cepat dan hemat biaya. 
  2. Prosedur Bea Cukai yang Sederhana: Seluruh pengurusan dokumen impor, seperti surat izin, pembayaran bea cukai, inspeksi dan proses kliring, akan ditangani sepenuhnya oleh penyedia jasa import undername. Hal ini mengurangi beban administrasi bagi perusahaan yang ingin impor.
  3. Distribusi yang mudah dan legal: Barang impor melalui jasa undername sudah berizin Bea Cukai, memastikan pengiriman sesuai regulasi.
  4. Tidak perlu memiliki izin impor Sendiri: Perusahaan tidak perlu mengurus izin impor sendiri atau menangani prosedur administratif yang rumit, karena semuanya sudah ditangani oleh penyedia jasa import undername.
  5. Minim risiko: Dengan menggunakan jasa impor undername, bisnis dapat meminimalkan risiko seperti pembatalan pengiriman, kerusakan barang, atau masalah bea cukai.

Manfaat Undername Import di Indonesia

Ada banyak manfaat dari menggunakan importer of record, baik untuk perusahaan dan manufaktur impor di Indonesia:

Kemudahan untuk Logistik Global

Karena impor mungkin melibatkan lebih dari satu negara, importer or record dapat memastikan semua proses berjalan tanpa masalah dengan pajak lokal dan ketentuan hukum.

Bebas Risiko

Tidak ada risiko bea cukai akibat penundaan pengiriman dan penalti bagi importir atau manufaktur yang tidak memiliki dokumen yang diwajibkan dan persetujuan impor dari otoritas.

Manfaat Lain

  • Proses clearance pengiriman menjadi lebih sederhana
  • Proses transparan yang mematuhi semua regulasi ekspor dan impor
  • Tidak perlu mendirikan badan hukum impor di Indonesia hanya untuk tujuan impor

Tips untuk Memilih Mitra yang Tepat untuk Jasa Undername Import di Indonesia

  1. Legalitas dan Izin yang Lengkap: Pastikan perusahaan penyedia jasa yang akan disewa memiliki legalitas perusahaan dan izin impor yang lengkap dan sudah terdaftar di Direktorat Jenderal Bea dan Cukai
  2. Reputasi dan Pengalaman: Pilih perusahaan yang mempunyai track record  yang baik dan mempunyai pengalaman mengenai impor. Pastikan perusahaan tidak pernah memiliki masalah dengan Bea Cukai, ini bisa dicek melalui database resmi Bea Cukai.
  3. Kepatuhan Pajak: Pastikan perusahaan tidak memiliki tunggakan pajak, karena hal ini dapat berdampak pada kelancaran proses impor dan pengiriman barang Anda.
  4. Kelengkapan Dokumen: Periksa dokumen yang dimiliki perusahaan, seperti surat karantina (Genco dan Non-Genco), sertifikat SNI untuk kemasan, MSDS, izin usaha, dokumen legalitas, serta invoice pembelian dan penjualan.

Proses Impor melalui Importer of Record

  1. Sediakan informasi yang diperlukan kepada InCorp yang menjadi undername recorder Anda.
  2. Anda harus konfirmasi dengan pemasok, penjual atau pengirim Anda di luar negeri bahwa InCorp akan menjadi importer of record Anda.
  3. Setelah konfirmasi dengan eksportir luar negeri Anda, Anda perlu memverifikasi dokumen pengiriman.
  4. InCorp lalu akan mengevaluasi dan mengkonfirmasi barang yang diimpor. Begitu tidak ada masalah, kami akan melanjutkan dengan impor dan pengiriman barang.
  5. Begitu barang impor tiba di pelabuhan Indonesia, InCorp sudah memiliki dokumen yang dipersiapkan untuk clearance dan freight forwarding.
  6. Mewakili perusahaan Anda, InCorp akan memastikan pembayaran pajak bea cukai setelah mendapat bukti pembayaran dari Anda.
  7. Anda bisa memilih untuk mengambil barang Anda dari InCorp atau meminta produk dikirimkan ke lokasi Anda.

Dengan proses impor yang ditangani oleh InCorp, barang Anda pasti tiba dengan lancar dan tanpa hambatan. Dengan proses yang lebih cepat, memungkinkan bisnis Anda segera beroperasi tanpa kendala administratif.

Hubungi kami sekarang dan gunakan layanan undername import kami di Indonesia. Impor barang tanpa perlu melakukan inkorporasi badan hukum menjadi opsi tercepat untuk segera mendistribusikan barang ke Indonesia.

Daris Salam

COO Indonesia at InCorp Indonesia

With more than 10 years of expertise in accounting and finance, Daris Salam dedicates his knowledge to consistently improving the performance of InCorp Indonesia and maintaining clients and partnerships.

Hubungi kami.

Lead Form ID

Pertanyaan yang sering diajukan

Ya. Tanpa dokumen tersebut bisnis anda tidak diperkenankan untuk menerbitkan izin kerja bagi pekerja asing. Izin usaha permanen ini juga merupakan persyaratan utama untuk mendapatkan berbagai jenis izin usaha dan izin impor lainnya.

Secara umum ada dua jenis, yakni izin usaha utama, dan izin utama non-utama. Izin usaha utama biasanya berlaku untuk berbagai macam industri, seperti izin usaha umum dan izin usaha industrial. Sementara izin usaha non utama bersifat tambahan dan sangat tergantung dengan aktivitas bisnis yang dijalankan. Izin usaha untuk operasional dan komersial adalah salah satu jenis dari izin usaha non-utama.

Regulasi di Indonesia membagi dengan jelas badan usaha yang dimiliki orang asing (PT PMA) dan badan usaha yang dimiliki pengusaha dalam negeri (Local PT). Secara umum, badan usaha milik orang asing memiliki keterbatasan jika dibandingkan dengan perusahaan lokal. Akan tetapi, untuk menghimpun investasi asing lebih banyak, pemerintah Republik Indonesia melakukan langkah-langkan berani untuk meningkatkan kemudahan berusaha dengan cara menyederhanakan regulasi serta menawarkan insentif-insentif khusus bagi pengusaha asing yang ingin berbisnis di Indonesia.

Ada tiga hal penting yang harus dipertimbangkan para pelaku usaha, pertama, jenis badan usaha; modal yang dipersyaratkan; dan aturan hukum yang berlaku.