Panduan Ekspat Memilih Visa Indonesia Untuk Tinggal di Bali

Anda pernah membayangkan berlibur ke Bali? Atau bahkan untuk tinggal dan berbisnis di Bali? Terdengar seperti mimpi yang indah bukan? Akan tetapi, tinggal dan sekedar berlibur ke Bali adalah dua hal yang sangat berbeda. Dalam seketika, mimpi indah Anda berubah menjadi mimpi buruk jika Anda tidak mempersiapkan segalanya, terutama dalam memilih visa Indonesia.

Visa-Free Entry

Tahun 2016 memberikan perubahan besar bagi penduduk dari 79 warga negara. Negara tersebut sudah termasuk kedalam daftarnegara yang dapat memasuki Indonesia tanpa menggunakan visa dalam jangka waktu 30 hari. Hingga sekarang, terdapat total 169 negara yang dapat masuk bebas ke Indonesia tanpa menggunakan visa. Namun, Anda tetap perlu mengingat bahkan waktu 30 hari ini tidak dapat diperpanjang atau diconvert menjadi visa lainnya. Pengunjung harus segera meninggalkan Indonesia setelah masa berlaku habis. Untuk itu, kami tidak menyarankan Anda untuk memilih visa Indonesia ini bila Anda ingin tinggal lebih lama di Indonesia.

Visa Kedatangan – VOA

Jenis visa lainnya adalah visa kedatangan (VOA). Visa jenis ini tidak tepat untuk digunakan oleh para ekspat. Alasannya, visa ini hanya berlaku untuk waktu yang singkat. Dengan visa ini, Anda memiliki waktu 30 hari untuk tinggal di Indonesia dan dapat diperpanjang selama 30 hari lagi. Akan tetapi, 30 hari yang dimaksud tidak sama dengan 1 bulan, dan untuk itu Anda perlu menghitung tanggal tinggal Anda dengan benar.

Kemudahan dalam menggunakan visa ini adalah dalam proses memperolehnya. Anda tidak perlu menyiapkan dokumen-dokumen sebelumnya; VOA dapat Anda beli saat memasuki negara tujuan. Perlu diingat, Anda lebih baik menyimpan bukti pembelian visa karena akan dibutuhkan saat melakukan perpanjangan visa.

Jika Anda memutuskan untuk mengunjungi Bali dalam waktu dekat, memilih visa Indonesia jenis VOA merupakan pilihan yang tepat. Akan tetapi, Anda tidak dapat melakukan kegiatan bisnis apapun (aktivitas beli-jual).
memilih visa indonesia 1

Visa Sosial Budaya

Bali telah menjadi destinasi wisata populer di Indonesia yang menarik banyak wisatawan dunia tiap tahunnya. Hasil dari aktivitas tersebut, warga asing tidak hanya datang ke Bali untuk berbisnis atau berlibur, tetapi juga membantu Indonesia dengan berbagai aktivitas sosial.

Kebanyakan sukarelawan dan digital nomads biasanya datang ke Bali dengan memilih visa Indonesia Sosial Busaya (turis ataupun pebisnis). Untuk mendapatkan visa ini, Anda membutuhkan surat undangan atau sponsor dari pihak Indonesia (individu atau perusaahaan).

Jenis visa ini mengizinkan Anda untuk tinggal selama 2 bulan dan dapat diperpanjang 4x untuk 30 hari tambahan setiap perpanjangannya. Akan tetapi, visa hanya dapat diperpanjang ditempat KTP/passport sponsor Anda. Artinya, jika Anda ingin tinggal lama di Bali, lebih baik sponsor Anda adalah orang Bali.

Visa Bisnis

Bagi warga asing yang ingin tinggal di Indonesia untuk urusan bisnis dan tinggal selama lebih dari 60 hari harus memiliki visa bisnis. Tetapi, memilih visa Indonesia Bisnis bukan berarti Anda dapat bekerja. Sebaliknya, Anda hanya dapat menggunakan visa ini untuk melakukan negosiasi bisnis, tugas kantor, dan pelatihan. Jadi, jika Anda ingin tinggal sebagai ekspat, visa bisnis bukanlah pilihan untuk Anda.

Mana yang harus dipilih?

Kesimpulannya, untuk memilih jenis visa tergantung dari kondisi setiap ekspat, yaitu tujuan kunjungan; Lama tinggal; Memiliki sponsor atau tidak. Jika Anda ingin tinggal di Bali dalam periode yang singkat dan tidak keberatan untuk meninggalkan negara setiap 2 bulan, VOA adalah jawabannya. Visa ini banyak digunakan oleh para ekspat karena tidak perlu kesusahan untuk mengurus sponsor.

Jika tidak, visa budaya, cocok untuk para ekspatriat yang telah memiliki sponsor dan tidak bertujuan untuk berbisnis. Akhirnya, bagI Anda yang bekerja di Indonesia harus mendaftar visa bisnis dan dokumen lainnya (contohnya, izin kerja).

Untuk informasi lebih lanjut mengenai visa bisa Anda lihat di sini. Anda tidak perlu merasa sungkan untuk menghubungi Cekindo untuk bertanya lebih lanjut atau memberi saran kepada layanan kami. Tim kami hadir untuk membantu bisnis Anda agar menjadi lebih efektif dan mudah dalam pengurusan visa.

Persiapkan Diri Anda Sebelum Memutuskan Pindah ke Bali

Anda sudah memutuskan untuk tinggal di Bali? Pastikan Anda telah mempersiapkan segalanya. Tinggal di Bali bukan sekedar membeli tiket pesawat dan mengurus visa. Berikut fakta-fakta yang Anda perlu ketahui sebelum mengambil keputusan besar.

Biaya Sewa di Muka

Bali memiliki sistem yang berbeda dengan negara barat pada umumya mengenai penyewaan properti. Bila Anda ingin menyewa rumah atau tanah untuk waktu 6 bulan, 1 tahun, atau bahkan 10 tahun, Anda perlu membayar biaya sewa dimuka. Sistem ini tidak sejalan dengan cara hidup kebanyakan expat yang telah tinggal di Bali. Untuk itu, kami menyarankan Anda untuk melakukan riset pasar terlebih dahulu sebelum menyewa properti.

Namun, bukan tidak mungkin mendapatkan sewa bulanan, terutama di daerah yang banyak turis. Keuntungan yang bisa Anda dapatkan dengan sewa bulanan tentunya hadir dengan harga yang lebih mahal. Untuk sewa tahunan, biasanya Anda diharuskan untuk membayar 50% dimuka untuk setahun sewa.

Jika Anda berencana untuk membuka bisnis di Bali, Anda bisa mendapatkan keuntungan dari banyak start-up hub yang bertempat di Denpasar dan Bali bagian selatan. Mereka tidak hanya menyediakan fasilitas ruang kantor terbuka, tetapi juga akomodasi, tempat bersantai, dan laundry.

Membuka Usaha di Bali

Untuk mulai menjalankan usaha di Bali, Anda perlu mendaftarkan perusahaan terlebih dahulu. Jenis badan usaha yang umum dijumpai di Bali yaitu perusahaan lokal (PT), perusahaan asing (PT PMA) dan kantor perwakilan.

Setiap jenis badan usaha memiliki karakteristiknya masing-masing. Misalnya, PT hanya dapat dimiliki oleh penduduk lokal, sementara PT PMA memperbolehkan saham asing hingga 100% (tergantung Daftar Negatif Investasi). Kantor perwakilan menjadi cara termudah memasuki pasar Indonesia dengan terlebih dahulu mempelajari pangsa pasar. Namun, kantor perwakilan tidak bisa melakukan kegiatan jual beli atau kegiatan lain yang mendatangkan penghasilan.

Tinggal di Bali Menggunakan Intuisi, Bukan dengan GPS

Suatu saat, Anda pasti akan mengalami yang namanya. Google Maps dan aplikasi peta online lainnya tidak dapat Anda percaya untuk memandu Anda di kota ini. Bukan hanya datanya yang tidak up-to-date, beberapa jalur juga tidak lagi dapat dilewati, dan masyarakat setempat bahkan tidak peduli dengan jalan satu arah. Akibatnya, destinasi yang hanya membutuhkan waktu 5 menit bisa membutuhkan waktu 3 kali lipatnya. Tetapi, dengan lalu lintas yang padat dan jalanan yang jelek, Bali dapat mengajarkan Anda untuk hidup lebih sabar.

Pada akhirnya, Anda akan memilih untuk travelling tanpa mengggunakan GPS. Untuk itu, Anda perlu memperhatikan beberapa sistem tanda dan angka jalan yang aneh; Rambu lalu luntas yang tegak lurus (bukan parallel yang digunakan pada umumnya sesuai dengan budaya Anglo); Nama jalan yang dapat berubah tiba-tiba; dan nomor jalan yang melompat-lompat.

Anda tidak perlu pusing untuk mengerti atau mencari penjelasan akan sistem di Bali ini karena tidak akan menguntungkan Anda juga. Anda akan dipenuhi dengan pemandangan yang indah dan menakjubkan bila tinggal di Bali. Mengikuti intuisi dan saran dari warga lokal merupakan strategi yang tepat untuk Anda gunakan, terutama bila Anda menetap di Bali.

Bali Lebih dari Sekadar Denpasar dan Ubud

Meskipun Bali hanyalah pulau kecil, namun banyak tempat yang dapat Anda nikmati selama tinggal di Bali. Walaupun Anda bukan orang yang suka berpetualang, Bali tetap dapat memanjakan Anda. Pemandangan sawah, sunset yang romantis, dan pemandangan mencengangkan lainnya akan membawa Anda keluar dari destinasi yang sudah biasa seperti Denpasar dan Ubud.

tinggal di bali 1

Cekindo akan membantu Anda selama proses permohonan visa untuk Anda dapat menikmati Bali sepuasnya. Terutama bagi Anda yang ingin membuka bisnis dan tinggal di Bali, Anda dapat menghubungi kami untuk konsultasi.

 

We use cookies to improve and customise your browsing experience. You are deemed to have consented to our cookie policy as you continue browsing our site.